Monday, April 28, 2014

KOMUNIKASI DALAM ORGANISASI




 Pengertian komunikasi menurut para ahli

# PALO ALTO
Ketika dua orang sedang bersama, mereka berkomunikasi secara terus menerus karena mereka tidak dapat berperilaku. PALO ALTO sangat percaya bahwa seseorang tidak dapat tidak berkomunikasi


# HIMSTREET & BATY
Komunikasi adalah suatu proses pertukaran informasi antar individu melalui suatu sistem yang biasa (lazim), baik dengan simbol-simbol, sinyak-sinyal, maupun perilaku atau tindakan


# BOVEE
Komunikasi adalah suatu proses pengiriman dan penerimaan pesan


# LASWELL
Komunikasi adalah proses yang menggambarkan siapa mengatakn apa dengan cara apa, kepada siapa dengan efek apa


# CARL I. HOVLAND
Komunikasi adalah proses dimana seseorang individu atau komunikator mengoperkan stimulan biasanya dengan lambang-lambang bahasa (verbal maupun non verbal) untuk mengubah tingkah laku orang lain


# THEODORSON & THEDORSON
Komunikasi adalah penyebaran informasi, ide-ide sebagai sikap atau emosi dari seseorang kepada orang lain terutama melalui simbol-simbol


# EDWIN  EMERY
Komunikasi adalah seni menyampaikan informasi, ide dan sikap seseorang kepada orang lain


# DELTON E, Mc FARLAND
Komunikasi adalah suatu proses interaksi yang mempunyai arti antara sesama manusia


# WILLIAM ALBIG
Komunikasi adalah proses sosial, dalam arti pelemparan pesan/lambang yang mana mau tidak mau akan menumbuhkan pengaruh pada semua proses dan berakibat pada bentuk perilaku manusia dan adat kebiasaan


# CHARLES H. COOLEY
Komuniksi berarti suatu mekanisme hubungan antar manusia dilakukan dengan mengartikan simbol secara lisan dan membacanya melalui ruang dan menyimpan dalam waktu


# A. WINNET
Komunikasi merupakan proses pengalihan suatu maksud dari sumber kepada penerima, proses tersebut merupakan suatu seri aktivitas, rangkaian atau tahap-tahap yang memudahkan peralihan maksud tersebut


# KARFRIED KNAPP
Komunikasi merupakan interaksi antar pribadi yang menggunakan sistem simbol linguistik, seperti sistem simbol verbal (kata-kata) dan non verbal. Sistem ini dapat disosialisasikan secara langsung / tatap muka atau melalui media lain (tulisan, oral, dan visual)
 
Cara menyalurkan ide dalam suatu organisasi

Komunikasi dalam organisasi sangat penting karena dengan adanya komunikasi maka seseorang bisa berhubungan dengan orang lain dan saling bertukar pikiran yang bisa menambah wawasan seseorang dalam bekerja atau menjalani kehidupan sehari-hari. Maka untuk membina hubungan kerja antar pegawai maupun antar atasan bawahan perlulah membicarakan komunikasi secara lebih terperinci.
Dalam menyalurkan solusi dan ide melalui komunikasi harus ada si pengirim berita (sender) maupun si penerima berita (receiver). Solusi-solusi yang diberikan pun tidak diambil seenaknya saja, tetapi ada penyaringan dan seleksi, manakah solusi yang terbaik yang akan diambil, dan yang akan dilaksanakan oleh organisasi tersebut agar mencapai tujuan, serta visi, misi suatu organisasi.
Akan tetapi dalam prakteknya proses komunikasi harus melalui tahapan-tahapan yang kadang-kadang tidak begitu mudah. Adapun tahapan-tahapan tersebut adalah sebagai berikut:


I. IDE (gagasan) => Si Sender


2. PERUMUSAN
Dalam perumusan, disini ide si sender disampaikan dalam kata-kata

.
3. PENYALURAN (transmitting)
Penyaluran ini adalah bisa lisan, tertulis, mempergunakan symbol, atau isyarat dsb.


4. TINDAKAN
Dalam tindakan ini sebagai contoh misalnya perintah-perintah dalam organisasi dilaksanakan.


5. PENGERTIAN
Dalam pengertian ini disini kata-kata si sender yang ada dalam perumusan tadi menjadi ide si receiver.


6. PENERIMAAN
Penerimaan ini diterima oleh si penerima berita (penangkap berita).
Dalam membina kerja sama dalam kelompok inilah yang nantinya digunakan dalam rangka membina koordinasi organisasi kesatuan gerak dan arah yang sesuai dengan arah dan tujuan organisasi.


Agar tercapai koordinasi dalam kerjasama pada organisasi itu sangat penting dilaksanakannya komunikasi yang setepat-tepatnya dan seefektif mungkin sehingga koordinasi dan kerjasama benar-benar dapat dilaksanakan setepat-tepatnya juga.
Suatu keputusan adalah rasional secara sengaja bila penyesuaian-penyesuaian sarana terhadap hasil akhir dicoba dengan sengaja oleh individu atau organisasi, dan suatu keputusan adalah rasional secara organisasional bila keputusan diarahkan ke tujuan-tujuan individual.
Pengambilan keputusan juga sangat memerlukan komunikasi yang setepat-tepatnya, karena dalam akhir dari pengambilan keputusan tersebut hendaknya juga merupakan pencerminan dari adanya koordinasi dan kerjasama yang tercipta dalam lingkungan perusahaan atau lingkungan organisasi
.

  
Hambatan dalam berkomunikasi



bahwa hambatan dalam komunikasi dapat dibedakan menjadi enam macam,yaitu:

Rintangan yang bersifat Teknis

Rintangan yang bersifat Teknis, antara lain;

1.   Kurangnya sarana dan prasarana yang diperlukan oleh organisasi 

2.   Kondisi fisik yang tidak memungkinkan terjadinya komunikasi yang efektif.

Rintangan Perilaku

Rintangan Perilaku, seperti;

1.   Pandangan yang bersifat apriori 

2.   Prasangka yang didasarkan kepada emosi 

3.   Suasana yang otoriter 

4.   Ketidakmauan untuk berubah 

5.   Sifat yang ego-sentris

Rintangan Bahasa

Yang dimaksud bahasa disini adalah semua bentuk yang dipergunakan dalam penyampaian berita, yaitu bahasa lisan, bahasa tertulis, gerak-gerik dan sebagainya. Bahasa yang dipergunakan menunjukkan tingkat intelektualitas seseorang, sehingga orang cenderung menggunakan bahasa yang tinggi, tanpa menhiraukan kemampuan orang yang diajak berbicara, sehingga menimbulkan salah pengertian (miscommunication)



Rintangan Struktur

Rintangan struktur dapat disebut juga rintangan organisasi, yaitu rintangan yang disebabkan oleh adanya perbedaan tingkat, perbedaan pekerjaan atau tugas dalam suatu organisasi. Kadang-kadang seorang bawahan merasa takut, atau merasa malu apabila berinteraksi dengan pimpinannya bila pimpinan yang bersangkutan adalah seorang yang berwibawa dan disegani. Karena adanya rasa malu, maka komunikasi antara bawahan dengan atasan tidak dapat berjalan seperti yang diharapkan.

Rintangan Jarak

Rintangan jarak disebut juga rintangan geografis. Dari segi jarak atau geografis, komunikasi akan lebih mudah berlangsung apabila antara kedua belah pihak yang sedang mengadakan interaksi itu berada disuatu tempat yang tidak berjauhan. Akan tetapi, tidak selamanya para karyawan/pegawai itu berada disuatu tempat tertentu. Apabila suatu organisasi mempunyai cabang-cabang yang tersebar diberbagai tempat atau wilayah komunikasi dalam organisasi itu mengalami kesulitan apabila tidak ditunjang dengan peralatan komunikasi yang memadai. Hal ini dapat mengakibatkan keterlambatan berita yang disampaikan.

Rintangan Latar Belakang

Setiap orang mempunyai latar belakang yang berbeda-beda. Perbedaan latar belakang dapat menimbulkan suatu rintangan dalam proses komunikasi ringtangan latar belakang dapat diibedakan menjadi;
sumber :










Tuesday, April 1, 2014

ORGANISASI (KARTUN = karang taruna)


     Assalamualaikum ,pertama tama perkenalkan dulu nama saya Bayu sulistiawan yang merupakan bagian dari keluarga besar bapak RT di lingkungan saya (loh) kok jadi kesitu-_-‘ ,oke nama saya Bayu sulistiawan biasa di panggil Bayu  ,tujuan saya menulis blog ini adalah untuk berbagi pengalaman saya dengan pembaca dan apabila ada ilmu yang dapat diambil ya silahkan ambil aja dan jangan ambil yang bersifat negatif oke :)

     Oke sekarang saya akan memulai bercerita tentang organisasi yang pernah saya ikuti, saya mengikuti suatu organisasi yang bernama karang taruna, sebenarnya sih saya kurang begitu suka mengikuti suatu organisasi tersebut karna saya orangnya tidak gampang berbaur dan agak sedikit pemalu (asekk gitu aja) oke lupakan, saya pertama kali mengikuti organisasi tersebut karna di ajak oleh teman saya,awalnya sih saya gamau mengikuti organisasi tersebut tapi tiba-tiba teman saya memberi saya  selembar kertas dan saya pun disuruh tanda tangan kertas tersebut, tanpa pikir panjang saya pun menandatanganin kertas tersebut dan ternyata kertas tersebut yaitu kertas untuk masuk anggota KARTUN dan hal hasil saya pun ditipu oleh teman saya -_-‘ ya mau diapain lagi nasi sudah jadi bubur , saya pun akhirnya mengikuti organisasi tersebut, pertama- tama saya pun disuruh berkumpul untuk rapat membicarakan acara apa yang akan kita buat untuk 17 agustus nanti, ide dan usul pun bermunculan untuk acara lomba tersebut ada yang yang memberi usul untuk diadakan lomba nangkap buaya (lah) salah maksudnya nangkap belut, ada yang memberi usul lomba masukin jarum kedalam benang *eh salah yang bener masukin benang kedalam jarum, dan setelah berbincang-bincang dan saling memberi usul,  kami pun membuat planning untuk acara dan lomba – lomba  17 agustus nanti.

Kemudian saya dan teman-teman saya membeli peralatan untuk acara lomba tersebut, seperti:              
1.       Benang jahit dan jarum
2.       Karung goni, pencil
3.       Kerupuk dan benang woll
4.       Bola plastik,DLL

     Pada planning tersebut kami mengalami kendala kurangnya Dana untuk acara tersebut dan kami pun mencari cara untuk mengatasi kendala tersebut, akhirnya kami pun menemukan cara untuk mengatasi masalah tersebut, kami pun membuat proposal ke beberapa perusahan untuk membantu acara kami, alhamdulilah proposal kami pun diterima dengan baik oleh perusahaan dan beberapa perusahaan akhirnya memberi dana kepada kami dengan syarat nama perusahaan mereka terpasang di spanduk acara kami dan dana pun terkumpu, kami pun bisa menyelenggarakan acara 17 agustus dengan sempurna, dan Dalam organisasi tersebut saya di tunjuk oleh ketua panitia saya yang biasa disebut MENPORA untuk mengawasi jalannya acara lomba tersebut.
 
Oiya hampir lupa adapun kegiatan lomba sebagai berikut:
1.       Lomba menangkap belut
2.       Lomba memasukan benang kedalam jarum
3.       Lomba makan kerupuk
4.       Lomba balap karung
5.       Lomba futsal memakai daster
6.       Lomba memasukan pencil ke dalam botol
 











     Hari yang dinantikan pun tiba, kami pun bersiap-siap untuk memulai acara. Acara pertama yaitu sambutan dari ketua RW dan dilanjutkan oleh ketua panitia KARTUN. Kemudian, acara selanjutnya adalah pawai keliling kampung dengan menggunakan pakaian sebagus dan semenarik mungkin, ada yang memakai baju pramuka, ada yang memakai baju paskibra ada pula yang memakai busana seperti waria ataupun berbusana seperti makhluk yang mengerikan yang sering kita sebut kolor ijo dan nenek gayung. setelah pawai selesai kami pun melanjutkan acara dengan lomba pertama yaitu balap karung sebagai pembuka, kemudian dilanjutkan lomba memasukan benang kedalam jarum yang dikuti oleh anak-anak berusia 12 th kebawah, acara selanjutnya makan kerupuk serta diikuti lomba menangkap belut,setelah itu ada lomba memasukan pencil kedalam botol dan futsal sebagai penutup kegiatan lomba.
Masing-masing lomba mendapat hadiah sesuai lomba yang diikuti, acara yang kami selenggarakan pun bisa dibilang lancar walaupun mengalami kendala – kendala yang tidak kami duga akan tetapi kami berhasil mengatasinya dan kami puas akan hasil tersebut, kami pun mendapat pujian dari ketua RT/RW setempat.

Itulah cerita tentang organisasi yang saya alami, masalah yang terjadi, dan cara mengatasinya, terimakasih